Scudetto

Debut Luar Biasa Conte

Beritabola.com Trieste - Antonio Conte datang ke Juventus pada musim panas lalu dan diserahi tugas meloloskan timnya ke Liga Champions. Namun, dia memberi bonus yang dahsyat untuk Bianconeri: scudetto. Conte bukan figur yang sebelumnya punya nama besar sebagai pelatih. Sebelum dipercaya menukangi Juve, dia cuma bekerja di tim-tim kecil seperti Arezzo, Bari, Atalanta, dan Siena. Meski demikian, pria berusia 42 tahun ini berhasil membuktikan diri bahwa dia bukan allenatore biasa. Bukan cuma memenuhi target yang dibebankan kepadanya, namun dia memberi banyak bonus untuk klub dan tifosi La Vecchia Signora. Conte sukses mengantarkan Juve merebut scudetto ke-28 dengan catatan istimewa. Hingga giornata ke-37, tim besutannya belum sekali pun merasakan kekalahan. Terakhir, Juve menang 2-0 atas Cagliari. Sepanjang sejarah Seri A, baru ada dua tim yang bisa mengakhiri musim tanpa kalah. Perugia melakukannya pada musim 1978/1979 (menang 11 kali, imbang 19 kali), namun mereka cuma jadi runner-up. AC Milan melakukan hal yang sama pada musim 1991/1992 (menang 22 kali, imbang 12 kali) dan jadi juara. Untuk menyamai torehan dua klub itu, Juve harus melewati satu laga lagi. Mereka akan menjamu Atalanta di Juventus Stadium di laga pamungkas. Prestasi gemilang Conte tak berhenti di situ saja. Mantan kapten Juve ini bahkan berpeluang mempersembahkan gelar ganda karena timnya lolos ke final Coppa Italia dan akan bertemu Napoli. "Sensasinya adalah sesuatu yang tak bisa digambarkan, fantastis, luar biasa. Kami sangat bahagia bisa menjalani musim yang super luar biasa," seru Conte seperti dikutip Football Italia. (dtc/mfi) Sumber: detiksport